Untuk bulan,
satu di antara tiga lentera
yang selalu beredar di pekat malam:
Pergilah turun ke semak!
kami bosan – kami muak!
pada cahayamu yang itu-itu juga
Awan boleh saja kau dorong ke tepi,
tapi kami akan terus melawan
hingga terangmu hilang arti
Ombak boleh saja kau tarik-hempaskan ke bumi,
tapi kami akan terus melawan
dengan pilihan: siapa menang – siapa mati
Jadi pergi sajalah!
kau sudah tahu kami bosan – kami marah
jadi untuk apa bertahan di atas jentera?
lihatlah, peti kematian sudah menantimu di atas bahtera
Cimencok, 1 Desember 2011
00:36
0 komentar:
Posting Komentar